Beberapa istilah penting dalam Kurikulum Merdeka

 


Beberapa istilah penting dalam Kurikulum Merdeka beserta penjelasannya secara ringkas:

1. Kurikulum Merdeka

Kurikulum pendidikan yang dikembangkan oleh Kemendikbudristek RI untuk memberi keleluasaan kepada satuan pendidikan dan guru dalam mengembangkan pembelajaran sesuai dengan karakteristik peserta didik.

2. Capaian Pembelajaran (CP)

Dokumen yang memuat kompetensi yang harus dicapai peserta didik pada setiap fase. CP menggantikan istilah Kompetensi Inti (KI) dan Kompetensi Dasar (KD) dalam kurikulum sebelumnya.

3. Tujuan Pembelajaran (TP)

Tujuan-tujuan yang dirumuskan oleh guru berdasarkan CP, yang menjadi acuan dalam perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran.

4. Alur Tujuan Pembelajaran (ATP)

Rangkaian tujuan pembelajaran yang disusun secara sistematis dan logis dari awal sampai akhir fase untuk mencapai CP.

 5. Profil Pelajar Pancasila

Gambaran karakter pelajar Indonesia yang ideal. Terdiri dari 6 dimensi:

  • Beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME
  • Berkebinekaan global
  • Bergotong-royong
  • Mandiri
  • Bernalar kritis
  • Kreatif

6. Fase

Pengelompokan tingkat capaian belajar dalam Kurikulum Merdeka, digunakan untuk menggantikan istilah “kelas” secara ketat. Terdiri dari:

  • Fase A (kelas 1–2 SD)
  • Fase B (kelas 3–4 SD)
  • Fase C (kelas 5–6 SD)
  • Fase D (kelas 7–9 SMP)
  • Fase E (kelas 10 SMA)
  • Fase F (kelas 11–12 SMA)

7. Pembelajaran Berdiferensiasi

Pendekatan pembelajaran yang disesuaikan dengan kebutuhan belajar, minat, dan profil belajar siswa. Ditekankan agar semua siswa bisa berkembang sesuai potensinya.

8. Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5)

Kegiatan belajar berbasis proyek yang bertujuan menguatkan nilai-nilai karakter dan kompetensi pelajar Pancasila.

9. Modul Ajar

Perangkat ajar yang dikembangkan guru sebagai panduan pelaksanaan pembelajaran. Bisa dibuat sendiri atau menggunakan modul ajar dari Kemendikbudristek.

10. Asesmen Diagnostik

Asesmen awal yang dilakukan sebelum pembelajaran untuk mengetahui kesiapan, kebutuhan, dan gaya belajar siswa

11. Asesmen Formatif dan Sumatif

  • Formative: untuk memantau dan memperbaiki proses belajar.
  • Sumatif: untuk menilai pencapaian hasil belajar di akhir unit atau fase.

Jika kamu ingin penjelasan lebih rinci, contoh penggunaan, atau ingin versi PDF/poster dari istilah-istilah ini, saya bisa bantu juga.

 By : Al Khamidy


Lebih baru Lebih lama